Saturday 10 November 2012

Tata cara Sholat Dhuha (the procedure Dhuha Prayer)


Pasti sudah banyak buku buku tata cara melaksanakan Sholat Dhuha, ini saya tulis kembali mungkin bermanfaat dan tuntunan bagi teman2 yang belum mengetahui atau yang belum lengkap mengenai tuntunan pelaksanaan sholat dhuha, Tata cara dibawah ini mungkin bisa membantu teman2 untuk beristiqomah dalam melaksanakan sholat sunnah dhuha :
1.      Waktunya : Sejak Terbit Matahari sampai dengan akan masukknya  matahari di titik  atau sekitar pukul 07.00 s/d 11.00 BBWI.
2.     Pelaksanaannya    : Dilaksanakan dua raka’at sekali salam
3.     Jumlah Roka’at     : Paling sedikit 2 raka’at dan paling banyak 12 raka’at
4.     Niatnya              : Usholli Sunnatadh dhuha Rok’ataini Lil laahi ta’aalaa
5.     Bacaan suratnya  : a. S.Asy - Syamsu. b. S.Al - Lailu. atau a. S.Adl - Dhuha b. S.Asy - Syarch
6.     Hikmahnya           : a. Diampuni kesalahan & dosanya. b. Dilapangakan usaha - rezekinya. c. Dimantapkan iman dan takwanya.
7.     * Niat shalat dhuha didalam hati berbarengan dengan Takbiratul Ihram :
“Ushallii sunnatadh-dhuhaa rok’ataini lillaahi ta’aalaa.”
“Aku niat shalat sunat dhuha dua rakaat, karena Allah ta’alaa.”
* Membaca doa Iftitah

* Membaca surat Al-Fatihah
* Membaca satu surat didalam Al-Quran
- Surat Asy-Syamsu
- Surat Al-Lailu
- Surat Adh-Dhuha
- Surat Asy - Syarch
- (Atau surat Al-Quran lainnya yang telah kita hafal)
* Ruku’ dan membaca tasbih tiga kali
* I’tidal dan membaca bacaanya
* Sujud pertama dan membaca tasbih tiga kali
* Duduk diantara dua sujud dan membaca bacaannya
* Sujud kedua dan membaca tasbih tiga kali
* Setelah rakaat pertama selesai, lakukan rakaat kedua sebagaimana cara diatas, kemudian Tasyahhud akhir setelah  selesai maka membaca salam dua kali.
8.     Doa setelah sholat dhuha adalah sebagai berikut :
A.    Bismillaahir rochmaanir rochim. … Alhamdulillaahi robbil-aalamin. Washsholaatu wassalaamu ‘alaa sayyidii muchammadin sholaatan tuwassi’u bihaa ‘alayyal-arzaaq, wayuchsinu bihaa liyal akhlaaq. Allaahumma sholli ‘alaa sayyidii muchammadin yubaariku lii bihaa fiiamwaalii, wa yastaqimu bihaa achwaali wa’alaa aalihii wa aschaabihi wasallim ajma’iin
(Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Semoga sholawat serta salam tetap atas pemimpinku Muhammad, yang dengan sholawat itu semoga dapat meluaskan rezeki atasku, dan membaikkan akhlaqku. Ya Allah limpahkan sholawat atas pemimpinku Muhammad, yang dengan sholawat itu dapat memberkahi harta bendaku, dan meluruskan tingkah lakuku, dan atas keluarga dan para sahabat beliau seluruhnya semoga Engkau berikan keselamatan)
B.    Alaahumma asbchtu wabika amsaitu wabika achyaa wabika amuutu wailaikan nusyuur. Allahumma inni as-aluka khoiro haadzal-yaum, fatchahu wanashrohu wa nuurohu wabarokatahu. Allahumma inni as-aluka khoiro haadzal-yaum wa khoiro maa fiihi, wa a’uudzubika min syarri haazal-yaum wa syarri maa fiihi. Allahumma maa asbacha bii min-ni’matin au biachadin min cholqika faminka wachdaka laa syarika laka, falakal chamdu walakasy-syukru’alaadzaalika
(Ya Allah atas nam-Mu aku memasuksi waktu pagi, dan dengan-Mu aku memasuki waktu sore, dengan-Mu aku hidup dan dengan-Mu pula aku mati, serta kepada-Mu aku kembali digiring. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikkan hari ini, pembukaannya, pertolonganya, cahanya, dan keberkahanya. Ya Allah, Sungguh aku mohon kepadamu kebaikkan hari ini dan kebaikkan apa saja yang ada pada hari ini, dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan hari ini dan kejahatan apa saja yang ada pada hari ini. Ya Allah, apapun macamnya nikmat yang aku rasakan pagi ini atau dengan siapapun dari makhluqmu aku bertemu pagi ini, maka semuanya dari Engkau sendiri, tidak ada sekutu bagi-Mu. Segala puji dan sanjung serta syukur untuk-mu atas semuanya itu)
C.    Allahumma innad dhuhaa – A dhuha uka, Wal jamaala jamaa-luka, Wal bahaa-a bahaa-uka, Wal qudrota qudrotuka, Wal quwwaata quwwatuka, Wal Ishmata ishmatuka. Allahumma inkaana rizqi fis-samaa-i fa-anzilhu, wainkaana fil-ardli fa akhrijhu, Wainkaana mu’siron fayassirhu, Wainkaana ba’iidan faqorribhu, Wainkaana charooman fathohhirhu, Bichaqqi dhuhaaika, wajaamalika, wabahaaika, waqudrotika, waquwwatika, waishmatika, aatini maa’ataita ‘ibaadakash-sholichiin.
(Ya Allah sesungguhnya waktu dhuha adalah dhuha-Mu, dan keindahan adalah keindahan-Mu, dan kebagusan adalah kebagusan-Mu, dan kemampuan adalah kemampuan-Mu, dan kekuatan adalah kekuatan-Mu, serta perlindungan adalah perlindungan-Mu. Ya Allah apabila rizqiku berada dilangit maka mohon turunkanlah, bila di bumi mohon keluarkanlah, bila sulit mudahkanlah, bila jauh dekatkanlah, dan bila haram bersihkanlah, dengan haq dhuha-Mu, keindahan-Mu, kebagusan-Mu, kemampuan-Mu, kekuatan-Mu dan perlindungan-Mu, berikanlah kepadaku apa saja yang Engkau berikan kepada hamba-hambaMu Yang sholeh)
D.    Allahumma innii ujibu da’wataka washollaitu faridlotaka, wantasyartu kamaa amartanii, farzuqnii minfadllika rizqon chalaalan thoiyyban mubaarokaa, wa anta khoirur rooziqin
(Ya Allah , sesungguhnya aku telah memenuhi panggilan-Mu, dan aku telah sholat yang telah Engkau wajibkan, serta aku telah menyabar berusaha sebagaimana yang telah Engkau perintahkan, maka berilah aku rizqi dan keutamaan-Mu berupa rizqi yang halal, yang baik dan barokah, dan Engkau adalah sebaik-baiknya pemberi rizqi)
E.    Allahumma yaa ghoniyu yaa chamid, yaa mubdiiu yaa mu’iid, yaa rochimu yaa waduud, aghnini bichalaalika ‘an charomik, wabithoo’atika ‘an ma’shiyatik, wabifadllika’anman siwaak.
(Ya Allah, Wahai Dzat Yang Maha Kaya dan terpuji, yang memulai dan mengembalikan, yang maha penyayang dan pengasih, kayakanlah aku dengan rizqi halal-Mu jauh dari yang Kau haramkan, berilah kami ketaatan untuk menjauhi maksiat kepada-Mu, dan berilah kami dari keutamaanMu jauh selain Kamu)
F.    Allahumma ij’al ausa’a rizqika ‘allayya ‘inda kibari sinni wa inqithooi ‘umrii, laailaaha illaa anta subchaanaka inni kntu minadh-dhoolimiin.
(Ya allah, jadikanlah luasnya rizqiMu kepadaku ketika di usia lanjut (Tua)ku, dan akan putusnya umurku, tidak ada Tuhan kecuali Engkau sesungguhnya aku berada dalam golongan orang-orang yang aniaya)
G.    Allahumma sholli wasallim wabaarik’alaa sayyidina muchammadin wa ‘alaa aalihii bi’adadi anwaa’irrizqi walfutuuchaat, yaa baasithu alladzii yabsuthur-rizqon liman yasyaa-ubughoiri chisaab. Ubsuth ‘alaiyya rizqon min kulli jihatin min makhluuq, wa machdli babzlika wakaromika bighoiri chisaab
(Ya Allah, Limpahkan sholawat, keselamatan dan barokah kepada pemimpinku Muhammad dan keluarga beliau, dengan sejumlah bilangan berbagai rezqi dan terbukanya rahmat, wahai dzat pelapang rizqi, yang melapangkanrizqi kepada siapapun yang dikehendaki tanpa perhitungan, lapangkanlah atasku rizqi dari segala arah dari perbendahaan ghoibMu dengan tanpa makhluq lain yang mencari-cari kesalahan (iri hati) hanya karena anugerah dan kemulian serta kedermawananMu dan kemuliaanMu yang tanpa perhitungan itu)
H.    Subchaana robbika robbil-izzati ‘am maa yashifuun, wasalaamun ‘alalmursaliin, wal-chamdulillaahi robbil ‘aalamiin.
(Maha suci Tuhan yang maha mulia dari segala apa yang mereka sifatkan, dan keselematan semoga dilimpahkan kepada para utusan, dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam)
9. Rahasia dan Keutamaan shalat Dhuha
Hadits Rasulullah Muhammad saw yang menceritakan tentang keutamaan shalat Dhuha, di antaranya:
1. Sedekah bagi seluruh persendian tubuh manusia
Dari Abu Dzar al-Ghifari ra, ia berkata bahwa Nabi Muahammad saw bersabda:
“Di setiap sendiri seorang dari kamu terdapat sedekah, setiap tasbih (ucapan subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (ucapan alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (ucapan lailahaillallah) adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, mencegah dari kemungkaran adalah sedekah. Dan dua rakaat Dhuha diberi pahala” (HR Muslim).
2. Ghanimah (keuntungan) yang besar
Dari Abdullah bin `Amr bin `Ash radhiyallahu `anhuma, ia berkata:
Rasulullah saw mengirim sebuah pasukan perang.
Nabi saw berkata: “Perolehlah keuntungan (ghanimah) dan cepatlah kembali!”.
Mereka akhirnya saling berbicara tentang dekatnya tujuan (tempat) perang dan banyaknya ghanimah (keuntungan) yang akan diperoleh dan cepat kembali (karena dekat jaraknya).
Lalu Rasulullah saw berkata; “Maukah kalian aku tunjukkan kepada tujuan paling dekat dari mereka (musuh yang akan diperangi), paling banyak ghanimah (keuntungan) nya dan cepat kembalinya?”
Mereka menjawab;  “Ya!
Rasul saw berkata lagi: “Barangsiapa yang berwudhu’, kemudian masuk ke dalam masjid untuk melakukan shalat Dhuha, dia lah yang paling dekat tujuanannya (tempat perangnya), lebih banyak ghanimahnya dan lebih cepat kembalinya.”(Shahih al-Targhib: 666)
3. Sebuah rumah di surga
Bagi yang rajin mengerjakan shalat Dhuha, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di dalam surga. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits Nabi Muahammad saw:
“Barangsiapa yang shalat Dhuha sebanyak empat rakaat dan empat rakaat sebelumnya, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di surga.” (Shahih al-Jami`: 634)
4. Memeroleh ganjaran di sore hari
Dari Abu Darda’ ra, ia berkata bahwa Rasulullah saw berkata:
Allah ta`ala berkata: “Wahai anak Adam, shalatlah untuk-Ku empat rakaat dari awal hari, maka Aku akan mencukupi kebutuhanmu (ganjaran) pada sore harinya”(Shahih al-Jami: 4339).
Dalam sebuah riwayat juga disebutkan: “Innallaa `azza wa jalla yaqulu: Yabna adama akfnini awwala al-nahar bi’arba`i raka`at ukfika bihinna akhira yaumika”
(Sesungguhnya Allah `Azza Wa Jalla berkata: “Wahai anak Adam, cukuplah bagi-Ku empat rakaat di awal hari, maka aku akan mencukupimu di sore harimu”).
5. Pahala Umrah
Dari Abu Umamah ra bahwa Rasulullah saw bersabda:
“Barang siapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci untuk melaksanakan shalat wajib, maka pahalanya seperti seorang yang melaksanakan haji. Barang siapa yang keluar untuk melaksanakan shalat Dhuha, maka pahalanya seperti orang yang melaksanakan `umrah…” (Shahih al-Targhib: 673).
Dalam sebuah hadits yang lain disebutkan bahwa Nabi saw bersabda:
“Barang siapa yang mengerjakan shalat fajar (shubuh) berjamaah, kemudian ia (setelah usai) duduk mengingat Allah hingga terbit matahari, lalu ia shalat dua rakaat (Dhuha), ia mendapatkan pahala seperti pahala haji dan umrah; sempurna, sempurna, sempurna..” (Shahih al-Jami`: 6346).
6. Ampunan Dosa
“Siapa pun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan.” (HR Tirmidzi)
Dengan mengetahui tata cara, niat dan keutamaan shalat Dhuha diatas, semoga menjadi pedoman untuk selalu melaksanakan shalat sunah dhuha dengan benar. Dengan niat karna Allah, semoga mendapat pahala dan tempat yg baik di akhirat nanti. Amin..

























Must have been a lot of books ordinances implementing Duha prayer, I wrote back and guidance may be beneficial for teman2 who do not know or incomplete guidance regarding the implementation of Duha prayer, the following procedure may help teman2 to beristiqomah the sunnah pray Duha:

1. Timing: From the Rising Sun to be masukknya sun spot or around 07.00 s / d 11:00 BBWI.

2. Implementation: Implemented two raka'at all regards

3. Number Roka'at: At least 2 and at most 12 raka'at raka'at

4. His intention: Usholli Sunnatadh Duha Rok'ataini Lil laahi ta'aalaa

5. Reading his letter: a. S.Asy - Syamsu. b. S.Al - Lailu. or a. S.Adl - Duha b. S.Asy - Syarch

6. The lesson: a. Mistakes and sins forgiven. b. Dilapangakan effort - sustenance. c. Strengthened the faith and virtue of piety.

7. * Intention Duha prayer in my heart along with takbiratul Ihram:

"Ushallii sunnatadh-dhuhaa rok'ataini lillaahi ta'aalaa."

"I was circumcised Duha prayer intentions two cycles, because God ta'alaa."

* Reading prayers iftitah

* Reading Al-Fatiha

* Reading a letter in the Al-Quran

- Surat Ash-Syamsu

- Surah Al-Lailu

- Surat Adh-Dhuha

- Surat Ash - Syarch

- (Or the other letters of the Qur'an which we have memorized)

* Ruku 'and read the rosary three times

* I'tidal and read the readings

* Prostration first and read the rosary three times

* Sitting between the two prostrations and reading reading

* Prostration second and read the rosary three times

* After the completion of the first cycles, two cycles as a way to do the above, then Tasyahhud end after the reading greeting twice.

8. Duha prayer after prayer is as follows:

A. Bismillaahir rochmaanir Rochim. Praise ... robbil-aalamin. Washsholaatu wassalaamu 'alaa Sayyidee muchammadin sholaatan tuwassi'u bihaa' alayyal-arzaaq, wayuchsinu bihaa liyal akhlaaq. Allaahumma sholli 'alaa Sayyidee muchammadin yubaariku lii bihaa fiiamwaalii, yastaqimu wa wa bihaa achwaali wa'alaa aalihii aschaabihi wasallim ajma'iin

(Praise be to Allah Lord of all the worlds. Hopefully sholawat and still regards the leader, Muhammad, who hope to expand it sholawat me sustenance, and improve akhlaqku. Sholawat Ya Allah bestows upon leader, Muhammad, who was able to bless the property sholawat bendaku, and straighten my behavior, and the family and friends I hope all of you have given him salvation)

B. Alaahumma asbchtu wabika amsaitu wabika achyaa wabika amuutu wailaikan nusyuur. Allahumma Inni as-Aluka khoiro haadzal-yaum, fatchahu wanashrohu wa nuurohu wabarokatahu. Allahumma Inni as-Aluka khoiro haadzal-yaum khoiro maa fiihi wa, wa min syarri a'uudzubika haazal-yaum wa maa syarri fiihi. Allahumma maa asbacha bii min-min ni'matin au biachadin cholqika faminka wachdaka laa syarika laka, falakal chamdu walakasy-syukru'alaadzaalika

(O Allah upon thy nam I memasuksi the morning, and by the time I entered thy afternoon, with You I live and I die anyway Thee, and Thee I herded back. O Allah, I beseech Thy goodness today, opening, pertolonganya, cahanya, and keberkahanya. Dear God, How I beg you today and kindness goodness what is today, and I seek refuge in You from the evil of this day and what is evil on this day. 'God, whatever its kind favors that I feel this morning or with anyone from makhluqmu I met this morning, so all of you alone, no partner to You. Praise and flattered and grateful for you above all )

C. Allahumma innad dhuhaa - A Duha uka, jamaala jamaa Wal-cuts, Wal-bahaa a bahaa-uka, Wal qudrota qudrotuka, Wal quwwaata quwwatuka, Wal Ishmata ishmatuka. Allahumma inkaana rizqi fis-samaa-i-anzilhu fa, fa wainkaana fil-ardli akhrijhu, Wainkaana mu'siron fayassirhu, Wainkaana ba'iidan faqorribhu, Wainkaana charooman fathohhirhu, Bichaqqi dhuhaaika, wajaamalika, wabahaaika, waqudrotika, waquwwatika, waishmatika, maa aatini 'ataita' ibaadakash-sholichiin.

(O Allah, that is the time Duha Duha thee, and thy beauty is beauty, and splendor is thy splendor, and the ability of your ability, and the strength is strength, and protection is your protection. 'God if rizqiku Derive the sky was so please, please remove it when on earth, when it is difficult mudahkanlah, when away draw near, and if purify unclean, with Thy haq Duha, thy beauty, thy splendor, thy ability, strength and protection Mu-Mu , give me what you have given your servant Yang pious servants)

D. Allahumma innii ujibu da'wataka washollaitu faridlotaka, wantasyartu kamaa amartanii, farzuqnii minfadllika rizqon chalaalan thoiyyban mubaarokaa, wa anta khoirur rooziqin

(O Allah, I have answered the call thee, and I pray that thou hast enjoined, and I have tried menyabar as thou hast commanded, then give me rizqi and virtue thy form rizqi a lawful, good and blessing, and You are the best givers rizqi)

E. Allahumma yaa yaa ghoniyu chamid, yaa yaa mubdiiu mu'iid, yaa yaa rochimu waduud, aghnini bichalaalika 'an charomik, wabithoo'atika' an ma'shiyatik, wabifadllika'anman siwaak.

(O Allah, O Essence of the Rich and commendable, the launch and return, infinitely merciful and gracious, kayakanlah me with thy lawful rizqi away from the forbidden you, give us away from obedience to Allaah to you, and give us from keutamaanMu far apart You)

F. Allahumma ij'al ausa'a rizqika 'allayya' inda kibari sinni wa inqithooi 'umrii, laailaaha illaa subchaanaka Inni kntu minadh anta-dhoolimiin.

(O Allah, make me rizqiMu extent when in old age (old) me, and it will break my age, there is no god but You surely I was among those who persecuted)

G. Allahumma sholli wasallim wabaarik'alaa muchammadin Sayyidina wa 'alaa aalihii bi'adadi anwaa'irrizqi walfutuuchaat, yaa baasithu alladzii yabsuthur-rizqon liman-ubughoiri yasyaa chisaab. Ubsuth 'alaiyya rizqon min Kulli jihatin min makhluuq, wa machdli babzlika wakaromika bighoiri chisaab

(O God, Bestow sholawat, salvation and blessing to my leader, Muhammad and his family, with a number of different numbers and opening rezqi mercy, O the One pelapang rizqi, which melapangkanrizqi to anyone who desired without calculation, Exert rizqi me from all directions of perbendahaan ghoibMu with no other creature find fault (envy) just because of the grace and glory as well as the generosity and glory without calculations)

H. Subchaana robbika robbil-Izzati 'maa am yashifuun, wasalaamun' alalmursaliin, wal-chamdulillaahi robbil 'aalamiin.

(Almighty God in his holy precious of all that they attribute to, and salvation may be delegated to the messengers, and praise be to Allah Lord of all the worlds)

9. Secrets and Virtue Duha prayer

Hadeeth of the Prophet Muhammad who told about the virtues of Duha prayer, among them:

1. Alms for all joints of the human body

Abu Dhar al-Ghifari ra, Muahammad he said that the Prophet of Allah said:

"In every one of you are alone alms, every tasbih (saying Subhan Allah) is a charity, every tahmid (saying alhamdulillah) is a charity, every tahlil (greeting lailahaillallah) is a charity, every Takbir is charity, told the good is charity, preventing it from munkar is charity. And two cycles Duha be rewarded "(Muslim).

2. Ghanimah (profit) large

`Abdullah bin` Amr bin Ash `radi anhuma, he said:

The Messenger of Allah sent an army.

The Holy Prophet said: "Perolehlah profit (ghanimah) and hurry back".

They end up talking about nearby destinations (places) war and many ghanimah (profit) to be acquired and quickly back (as close distance).

Then the Messenger of Allah say: "Would you like me to show you the goal closest to them (the enemy will be fought), the most widely ghanimah (profit) and quickly return it?"

They replied: "Yes!

The Apostle of Allah said again: "Those who do wudoo ', then go to the mosque for praying Duha, he is the closest tujuanannya (the war), more ghanimahnya and faster return." (Sahih al-Targhib: 666)

3. A home in heaven

For those who diligently Duha prayer, then he would be woken a home in heaven. It is described in a hadith of the Prophet PBUH Muahammad:

"Those who pray Duha four cycles and four cycles before, then it will be raised a house in Paradise." (Sahih al-Jami `: 634)

4. Obtain rewards in the afternoon

From Abu Darda 'ra, he said that the Messenger of Allah said:

Allah ta `ala said:" O son of Adam, Pray for my four cycles of the early days, and I will meet your needs (the reward) in the afternoon "(Sahih al-Jami: 4339).

In a history also mentioned: "Innallaa` Almighty yaqulu: adama Yabna akfnini awwala al-nahar bi'arba `i raka` at ukfika bihinna suffixes yaumika "

(Verily, Allah 'Azza Wa Jalla said: "O son of Adam, it is enough for my four cycles earlier in the day, then in the afternoon I'll mencukupimu your day").

5. Pahala Umrah

From Abu Umamah ra that the Messenger of Allah said:

"Whoever comes out of his house in a state of purity to perform obligatory prayers, then the reward is like a hajj. Those who came out to pray Duha, the reward as those who perform `Umrah ..." (Sahih al-Targhib: 673).

In a hadith that others have mentioned that the Prophet said:

"Whoever is doing the dawn prayer (Fajr) in congregation, then he (upon completion) sits remembering Allah until sunrise, then he prayed two rak'ahs (Duha), he gets the reward like the reward of Hajj and Umrah; perfect, perfect, perfect .. "(Sahih al-Jami`: 6346).

6. Forgiveness of Sin

"Anybody with lasting praying Duha, his sins will be forgiven by God, even if it is as much sin in the sea foam." (Tirmidhi)

By knowing the ordinance, Duha prayer intentions and virtues above, may serve as guidelines for always praying Duha Sunnah correctly. With intentions because Allah, may get a reward and a place that good in the Hereafter. Amen ..

1 comment:

  1. keren shobb blognya

    kunjungi juga
    http://islamic-music.blogspot.com/

    ReplyDelete